AwiTV.co.id, -Jakarta- MarkPlus, Inc and Marketeers kembali menggelar The 10th Indonesia Wow Brand 2025 dalam rangka membahas berbagai isu yang berkaitan dengan bisnis dan merek suatu perusahaan. Acara tahunan itu, menghadirkan konsep experiential emotional branding yang menyoroti bagaimana merek dapat menciptakan pengalaman mendalam, dan membangun keterikatan emosional dengan pelanggan.
CEO MarkPlus, Inc and Marketeers Iwan Setiawan mengatakan, masih ada beberapa merek yang terjebak dalam commodities, goods, dan service, serta belum berkembang menjadi pengalaman atau experience based. Pengalaman dan servis saling bertolak belakang karena berkaitan dengan penghematan waktu.
Karena itu, kata Iwan, servis yang diberikan suatu merek bisa menghemat waktu yang tujuannya untuk pengalaman pelanggan. “Justru orang ingin lama diberi experience, dan ingin selalu lebih lama sehingga experience itu well-spend, bagaimana orang-orang ingin menambah lagi durasi experience-nya,” kata Iwan di Djakarta Theater, Jakarta, Rabu (26/2).
Berdasarkan hal tersebut, kata Iwan, suatu merek memiliki tantangan utama untuk menciptakan momen “wow” yang berkesan. Penciptaan momen tersebut tidak harus selalu hadir, tetapi bisa memberikan dampak yang luar biasa bagi pelanggan.
Dalam hal ini, kata Iwan, brand manager bisa memperkuat branding melalui brand storytelling, content marketing, community marketing, dan influencer marketing.
Sementara itu, Founder & Chair MCorp Hermawan Kartajaya berbicara soal MCorp: Marketing to Business, Asia to the World; tiga kelompok buku Hermawan Kartajaya bersama Philip Kotler; konsep Omnihouse Model; serta konsep Human x Tech Compass. Dijelaskan, pada era digital manusia tidak sepenuhnya bergantung, dan melepaskan kendali terhadap teknologi.
Menurut Hermawan, teknologi hanya diperlukan untuk membantu manusia dalam menciptakan operational excellence. “Karena customer adalah human, perusahaan harus menyeimbangkan peran human dan teknologi untuk memastikan quality, cost, delivery, service yang baik. Perlu diingat bahwa teknologi hanyalah co-pilot, human yang harus mengendalikan teknologi,” ujar Hermawan.
Dalam acara ini hadir pula beberapa pembicara seperti Director of Business & Asset Optimization Transjakarta Fadly Hasan, CEO Creative Dentsu Indonesia Wisnu Putra, Marketing Director BMW Indonesia Bayu Riyanto. Kemudian, Sales and Marketing Senior Manager Antam Logam Mulia M. Adityo Kusumowardhono, SEA Marketing Lead Spotify Cassandra Aprilanda, dan Assistant Country Head Partipost Andrew A. Tjoa.
